Review II: : Etude House| Dear Darling Tint #4 Vampire Red
09.32
Liptint adalah benda yang bisa dibilang wajib banget aku
pakai setiap hari. Liptint ini yang membuat aku dibilang centil sama temen
sekelas waktu SMA. Peduli amat, yang penting aku liptintnya beli nggak nyuri.
Sedikit risih juga dibilang centil hanya karena sebuah liptint. Mengapa kau
kejam sekali kawan-kawan ..... Sudahlah. Meskipun kalian suka bilang aku
centil, akhirnya aku kangen kalian juga.
Liptint ini adalah liptintku yang ke empat. Yang pertama
adalah liptint dari The Face Shop, Lovely me; ex My Lips eat Cherry no.2,
kemudian aku juga pakai Dear Darling Tint #3 Orange Red, dan kemudian aku pakai
The Face Shop, Lovely me; ex My Lips eat Cherry no.1. Selain itu aku
dikasih Dyah Etude yang Color Pop (entah nomor berapa) yang jadi liptint ke
lima ku.
Kenapa aku memutuskan pakai warna ini, karena aku lagi ingin
sedikit gothic. Hahahah, Kayanya karena liat Digo gitu ya jadi terinspirasi
dandan kaya keluarga besarnya...... Apa sih. Garing..... Akhirnya aku beli deh
yang ini karena aku udah pernah pake dear darling sebelumnya dan aku suka sama
dear darling. Dia banyak kelebihannya !
Dear Darling dan aplikatornya |
Kemasan dari liptint ini jujur, biasa aja sih soalnya Face
Shop kemasannya emang paling keren menurutku dan aku sukanya yang semacam itu.
Simple, sederhana tapi enak diliat. Tapi cukup oke dan lucu sih kemasan Dear
Darling, aku nggak masalah soal penampilan fisik, yang penting kualitas
produknya. Botolnya terbuat dari plastik bening yang awalnya aku kira adalah
kaca, tapi setelah jatuh berkali-kali akhirnya ketauan itu adalah plastik.
Aplikatornya adalah sama seperti lipgloss dan liptint-liptint pada umumnya.
Secara fisik tidak ada yang istimewa banget.
Isi tepatnya entah berapa, tapi kalau nggak salah
sekitar 8 ml. Liptint ini tuh kentel
banget, beda sama My Lips eat Cherry
yang cair –tapi Peripera Peri’s Tint
Water lebih cair lagi dah suer. Warnanya
adalah warna merah menuju ungu yang mirip sama anggur sih menurutku. Wanginya
juga mirip anggur. Atau mungkin red wine kali ya (?). Pas di pake ke bibir,
asli deh suka. Sesuai sekali dengan apa
yang aku bayangkan. Xixixixi
Sebelum di ratakan. (Ampuni kulitku yang kering) |
Setelah diratakan |
Kurang lebih warnanya seperti itu dibibirku dalam ruangan. Maaf di sensor. Aku malu abisnya hmmm |
Kelemahannya, mungkin sama seperti liptint-liptit lain yang
warnannya memudar setelah makan besar. Dan ini adalah kelemahan yang umum jadi
bukan hal yang bisa dibilang kelemahan untuk liptint.
Beli lagi? Iya dong, tapi belum tentu juga, sih. Tiaptahun ada aja
produk baru, dan produk lokal udah mulai pada keren. Contohnya Mineral Botanica
yang ngeluarin Lip Cream. Aku sukanya
produk lokal supaya nggak usah nunggu JNE baru pake. Dan aku juga ingin buktiin
cinta ku pada indonesia. Tsah.
Jadi, begitulah pengalamanku pake Dear Darling Tint #4
Vampire Red . Kalau ada kesalahan, itu pasti aku yang salah. Mungkin kita bisa
sharing di kolom komentar :).
Salam super hangat dari keluarga besar Digo
Rinda~
5 komentar
Duh racun. Akuma kapok ah sama DD. Mau coba LA Girl Secret/ Make Over Femme Fatale tapi masih trauma sama lipstick matte wardah yang seret abis... seseret jodohku.. #astagfirullah
BalasHapusBlacksugar by Adhelia Fa
Coba 3 eye concept enakk loh :)
HapusAdhel, kenapa kenapa? Ko kapok sama DD?
HapusKalo jodoh mah ga seret, belum waktunya aja:D hihi
Pas banget, aku lagi nyari lip tint yang oke. Rekomendasiin dong Rin lip tint yang paling oke setelah kamu coba:D
BalasHapusIni warnanya juga lucu yaa.. dibanding brand lain gimana Rin?
Nice sharing! ditunggu rekomendasinya:*
Aku suka sih, sama dear darling apalagi sekarng pilihan warnanya tambah banyak. Aku suka liptint my lips eat cherry nya the face shop juga. Tony Moly juga bagus sih kak banyak yang suka. Tapi aku rasa paling suka sama dear darling karena awet dan warna oren sama warna vampirnya bagusshhh banget
HapusPanjang amat ya .....
Makasih kakaknyah sudah mampir ^^