College Talk : Kuliah Lagi
21.38Hari ini memutuskan untuk nulis college talk lagi.
Jadi, saat ini aku sedang menempuh pendidikan lagi untuk meraih gelar master. Terus kenapa aku nulis ini? Pengen cerita aja sih, meskipun nggak ada yang baca. Haha. Pengen mencatat aja pengalaman-pengalaman selama kuliah biar bisa dibaca lagi ketika udah tua.
Cerita dulu kali ya aku kuliahnya dimana. Aku saat ini kuliah di Institut Teknologi Bandung, ambil program Magister Matematika. Inginnya sih ambil Kelompok Keahlian (KK) statistika. Dan sejauh ini masih mengusahakan untuk tetep ngikutin niat awal.
Aku seharusnya masuk jadi angkatan 2020 semester ganjil. Aku
ambil Tes Potensi Akademik (TPA) bulan Maret, sesaat setelah diumumkan
kasus pertama COVID-19 di Indonesia. Alhamdulillah nilainya memenuhi kriteria.
Tapi, karena akhirnya ada PSBB aku nggak ambil tes Bahasa Inggrisnya. Oh iya,
untuk masuk program pascasarjana di ITB, di awal ada tiga tes yang harus kita
jalani. Yang pertama TPA, kemudian TOEFL (biasanya daftar tes di Pusat Bahasa
ITB) dan tes di setiap jurusan yang kita ambil, yang mana beda-beda tergantung
jurusannya.
Di awal, lumayan pricey juga menurut aku haha. Jadi untuk
daftar kalau nggak salah kita harus bayar sekitar 600 ribu. Untuk Tes TPA, biayanya
400 ribu begitupun dengan tes TOEFLnya.
Nah, hal paling deg-degan dari proses pendaftaran ini adalah
tes untuk ke jurusannya. Aku melaksanakan tes sekitar bulan Mei 2020. Karena
aku ambil jurusan matematika, tesnya ada dua mata kuliah. Tes analisis real dan
tes aljabar. Pengumumannya seinget aku, tanggal 8 Juni 2020. Sempet ada drama
karena salah masukin nomor pendaftaran, tapi akhirnya keterima juga.
Aku pada akhirnya mulai kuliah tanggal 18 Januari 2021,
karena aku pikir dengan menunda satu semester kuliahnya bisa tatap muka. Tapi
ternyata tidak :). Untuk penundaan ada biaya cuti sebesar satu juta. Dan yaudah
deh sekarang kuliah masuk angkatan 2020 genap.
Gimana rasanya kuliah? Jujur sangat menantang sih,
bener-bener banyak hal baru dan ilmu baru selama kuliah yang baru Cuma 7
minggu. Aku kuliah setiap hari dari senin sampai jumat meskipun yang diambilnya
juga Cuma 9 sks, mungkin karena pandemic juga ya jadi tiga sks dibagi jadi dua
pertemuan. Rasanya seperti kuliah S1 sih, padetnya hampir sama meskipun pas S1
bisa sampe ngambil 21 sks. Capek? Capek banget karena aku masih sambil nyari
duit juga.
Jujur gatau deh mau ngomongin apalagi. Hahaha.
Mungkin aku setelah ini mau nulis hal yang harus disiapin untuk kuliah lagi. Khususnya buat para cewek-cewek ya. Jadi, buat para cewek-cewek pasti selalu ada
dua respon ketika orang lain tau kamu S2. Yang pertama ngedukung dan yang kedua
“gak takut jadi perawan tua?” dan dikasus temenku, dia ditanya "Emang gak takut cowok-cowok minder?" (ya tentu tidak dong -_-). Tipsnya, ga usah dipikirin. Fokus aja. Bakal
banyak tantangan dan akan banyak rasa sedih, khawatir, dan insecure.
Kurang-kurangin juga bandingin milestone kehidupan kamu dengan rekan-rekan
sebaya. Kuatin mental karena banyak banget kejutan juga dari mata kuliah – mata
kuliah yang kalian nanti ambil. Apalagi kalau S1 dan S2 beda kampus, pasti
adaptasinya harus agak extra. Tapi, aku yakin kita pasti bisa.
Jadi, buat yang akan kuliah aku mengucapkan selamat dan
semoga jalannya dilancarkan. Buat yang sedang kuliah semoga apa yang kita tuju
dan cita-citakan semuanya tercapai dan berakhir dengan baik.
Well, mungkin setelah ini aku bakal nulis college
talk-college talk lainnya.
Bye-bye,
Rinda~
2 komentar
semangat kuliahnya kak 🤗 ditunggu crta2 selanjutnyaaa 🤗
BalasHapuswaaa, keren Rinda, semangaaaat, aku sih big No kalau mau kuliah S2 hahhahaa otaknya udah ga kuat, belum lagi waktunya *banyak alesan
BalasHapus